Dosen JTI Terpilih Kembali Mendampingi Program Sekolah Penggerak Tahun Ajaran 2024/2025
Program Sekolah Penggerak adalah sebuah inisiatif dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di seluruh Indonesia. Program ini dirancang untuk mendorong transformasi sekolah-sekolah terpilih menjadi sekolah unggul yang mampu menggerakkan sekolah-sekolah lain di sekitarnya untuk ikut maju. Dengan fokus pada peningkatan kualitas pendidikan, pengurangan kesenjangan pendidikan, serta peningkatan kompetensi kepala sekolah dan guru, program ini menyediakan pelatihan intensif dan pendampingan dari mentor berpengalaman. Selain itu, program ini juga mengembangkan kurikulum yang lebih relevan dan berpusat pada siswa serta memanfaatkan teknologi dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi.
Program Sekolah Penggerak menawarkan berbagai manfaat, termasuk peningkatan hasil belajar siswa melalui metode pembelajaran yang inovatif, pengembangan profesionalisme guru yang lebih kompeten dan inspiratif, serta kolaborasi antar sekolah yang memungkinkan penyebaran praktik terbaik. Dengan dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah dan masyarakat, program ini bertujuan menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan mendukung kemajuan pendidikan. Diharapkan, sekolah-sekolah penggerak ini dapat menjadi contoh dan mitra bagi sekolah lain dalam mengimplementasikan praktik terbaik, sehingga membawa perubahan positif dalam dunia pendidikan di Indonesia.
Dalam masa tugas pendampingan ini, Lima dosen akan mendampingi berbagai jenjang pendidikan, yaitu PAUD/TK, SD, SMP, SMA, dan SLB di berbagai kabupaten yang ada di Provinsi Lampung. Sebelum melaksanakan tugas pendampingan, mereka mengikuti rapat koordinasi teknis Program Sekolah Penggerak bersama Dinas Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung yang berlangsung di Hotel Santika pada tanggal 8-10 Juli 2024.
Terdapat 3 orang dosen JTI yang mendapatkan kepercayaan kembali sebagai FSP di tahun ke tiga. Hal yang sangat membanggakan karena 3 orang dosen ini telah mengikuti serangkaian tahapan linimasa rekrutmen fasilitator sebelum dinyatakan layak menjadi Fasilitator. Tiga orang dosen yang berperan sebagai Fasilitator Sekolah Penggerak tersebut, yaitu Rima Maulini, S.Kom., M.Kom., Oki Arifin., S.Kom., M.Cs., dan Fathurrahman Kurniawan Ikhsan, S.Kom., M.T.I..
Dosen-dosen JTI Polinela yang terlibat dalam Program Sekolah Penggerak ini menunjukkan komitmen dan dedikasi mereka dalam mendukung transformasi pendidikan di Indonesia. Semoga langkah ini dapat terus memberikan kontribusi yang signifikan dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan di tanah air.
Tag:JTIDosen, JTIJuara, Kemendikbud, Polinela